Rasulullah SAW pernah bersabda, “Aku dulu melarang kamu berziarah kubur. Sekarang, aku anjurkan melakukannya. Sebab bisa mengingatkan kita kepada akhirat”. Maka tradisi berziarah ini sangat baik dan terpuji demi mengingatkan kita semua, termasuk orang kaya, pamong praja, dan berpangkat, bahwa satu hari hidup kita pasti akan berakhir di pekuburan.
Dan Rasulullah SAW telah menganjurkan kita, disaat memasuki kompleks pemakaman, agar mengucapkan salam kepada ahli kubur seperti memberi salam kepada orang hidup: “Salam sejahtera bagimu penghuni kubur dari kaum Mukminin dan Mukminat. Dan kami Insya Allah akan betemu dengan kalian. Kamu adalah orang orang yang mendahului kami dan kami akan menyusul kalian. Kami bermohon kepada Allah keselamatan bagi kami dan kalian“. Karena mereka (ahli kubur) mendengar, melihat, mengetahui dan membalas salam kita, akan tetapi kita tidak bisa mendengar mereka. Ahli kubur (mayyit) dapat mengetahui orang yang berziarah dan mendapatkan ketenangan dengan kedatangannya.
Ada sebuah qasidah berupa Salam kepada Ahli kubur yang biasa kita ucapkan ketika menziarahi makam para waliyullah. Qasidah ini dibaca ketika masih berdiri, sebelum kita duduk. Qasidah ini diciptakan oleh Habib Abdullah bin Alwi Al Haddad, berikut adalah teksnya:
Wahai Tuanku, semoga Salam Allah tetap tercurah padamu,
Kami, hamba-hamba Allah datang kepadamu,
Kami bermaksud bersentuhan dengan rohanimu dan kami berharap berkahmu,
Untuk menolong kami, menyejukkan kami dengan siraman yang berasal darimu, sesuai dengan spirit dan pencapaianmu selama ini.
Maka cintailah dan berikanlah kepada kami apa-apa yang Allah berikan padamu selama ini.
Jangan biarkan pengharapan ini sia-sia, jauhlah engkau semua dari sifat tega menyia-nyiakan kami.
Kami sangat beruntung datang di haribaanmu dan kami amat berbahagia dengan kunjungan ini, maka bangkitlah menjadi syafaat buat kami bermohon pada ar-Rahman tuanmu.
Mudah-mudahan kita dirangkum dan dibelai dengan limpahan karunia yang selama ini dianugerahkan kepadamu.
Mudah-mudahan kita dipandang dan dilimpahi rahmat yang akan makin menyelimuti kita.
Mudah-mudahan engkau semakin dihidupkan dengan belaian Allah dan pandangan menggembalakan.
Mudah-mudahan rahmat Allah semakin terlimpah pada manusia pilihan agar semakin terlimpah untuk kita dan yang menuntun kami semua.
Simak di: http://www.sarkub.com/2012/qasidah-ziarah-kubur-wali/#ixzz34a32I0hP
Powered by Menyansoft
Follow us: @T_sarkubiyah on Twitter | Sarkub.Center on Facebook
No comments:
Post a Comment
terimakasih telah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar